Sebuah lagu tak selalu merdu
Tidak pula selalu syahdu
Senandungnya beraroma mesiu
Seakan memberitahu
hatiku tidaklah bisu
Pegunungan batu kokoh sebagai habitat
bentuk kekuatan mental nan kuat
Tetap kokoh tak bergeming walau diterpa
Badai angin,hujan,salju,dan sengatan panas mentari
Berlari di malam tanpa lentera
Bercanda di bawah titik beku udara
Tanpa sehelai benang menempel di raga
Membuat hati miris memandangnya
Selongsong peluru ibarat kelereng
Merangkai senjata bak bermain boneka
Manuver pesawat tempur bagaikan burung
terbang berkuasa membelah angkasa raya
tatapan mata nan tajam
menusuk bagai tatapan elang
seakan ingin menegaskan
dirimu kawan atau lawan....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Komentar:
Posting Komentar